Tanam Kacang Panjang Untuk Kebutuhan Masyarakat

LASSERNEWS.COM - Boven Digoel, Papua- Berbagai macam jenis bibit tanaman, mulai ditanam oleh satgas pamtas Yonif Raider 500/Sikatan di wilayah perbatasan Indonesa-Papua Nugini.     
            
Meskipun tak begitu. Namun, lahan yang berada di area pekarangan pos satgas pamtas tersebut, dinilai sangat mendukung untuk digunakan sebagai lahan pertanian.
            
Dansatgas pamtas Yonif Raider 500/Sikatan, Letkol Inf Sidik Wiyono menuturkan, tanah di Kabupaten Boven Digoel, dinilai memiliki daya tarik tersendiri untuk dijadikan sebagai area pertanian guna kebutuhan sehari-hari masyarakat sekitar dan personelnya.
            
“Tekstur tanahnya sangat bagus. Maka dari itu, kita manfaatkan untuk bercocok tanam,” ungkapnya. “Hasil cocok tanamnya, kita gunakan untuk kebutuhan masyarakat dan prajurit,” tambah Dansatgas pamtas Yonif Raider 500/Sikatan. Sabtu, 7 Juli 2018.
            
Selain bibit kacang panjang, kata dia, satgas dan masyarakat di wilayah perbatasan, juga menanam berbagai bibit pertanian lainnya, termasuk diantaranya bibit cabe.
           
 “Kita rawat bersama-sama, hasil bercocok tanamnya juga kita gunakan bersama untuk kebutuhan sehari-hari,” tuturnya.
            
Dirinya berharap, dengan banyaknya lahan pertanian di wilayah tugasnya, dapat memenuhi, sekaligus mendukung program Pemerintah, terlebih dalam upaya ketahanan pangan nasional.
           
 “Kita juga berikan pembekalan kepada masyarakat bagaimana cara bercocok tanam dan beternak yang baik. Itu untuk kebutuhan mereka (masyarakat).” ucapnya. “Kalau mau beli, sebenarnya bisa. Tapi lokasinya jauh, harganya pun pastinya tidak seperti harga-harga pada umumnya (mahal),” tambahnya. (Red)
Lebih baru Lebih lama