DETEKSI.co - Medan, Kebakaran menghanguskan rumah Maryati (38), janda beranak tiga di Jalan Inspeksi Lingkungan 12 Pekan Labuhan Medan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan, Selasa (27/4/2021).
Selain pakaian hanya tinggal di badan, seluruh isi rumah musnah dilalap si jago merah, bersama tim Komunitas Sedekah Jum'at (KSJ), Rabu (28/4/2021), tak sanggup menahan pilu. Saat terjadi kebakaran, katanya, dia sedang bekerja sebagai asisten rumah tangga di sebuah rumah warga, sementara tiga anaknya, Soleha (12) siswi Kelas VIII Madrasah Tsanawiyah Yaspi, Zaim Siddiq (8) Kelas 2 SD Yaspi dan Zikri (5) sedang berada di rumah saat itu.
"Tiba-tiba ada suara teriakan kebakaran, yang ternyata menimpa rumah saya, sementara anak-anak saya selamat dari peristiwa kebakaran tersebut," ujar Maryati dengan linangan air mata.
Ketua Umum KSJ, Saharuddin, bersama rombongan, yakni Wakil Ketua Umum M Sahil, Bendahara Iwan Syahputra dan Zulham, serta Kartini KSJ, July Widiyasti ketika mengunjungi rumah korban, ada keinginan untuk melakukan pembangunan kembali rumah yang terbakar, agar tiga anak yatim dapat tinggal di rumah yang layak bersama emaknya.
Saharuddin mengatakan, KSJ merasa prihatin dengan musibah ini. "Sebisanya kita akan mencoba menggalang donasi secara internal melalui nomor rekening Bank Mandiri 106 000 808 7887 A.N Komunitas Sedekah Jumat, untuk membantu pembangunan kembali rumah ibu Maryati," kata pegiat sosial tersebut.
Saharuddin mengatakan, rumah yang dibangun nanti bukan di lokasi bekas kebakaran, karena lahan tersebut milik pemerintah. "Saya berharap keluarga ibu Maryati dapat mengalokasikan tanah milik keluarga yang terletak persis di depan rumah lama yang terbakar, kalau di atas tanah milik keluarga tersebut bangunan ukuran 4x5 meter, Insha Allah, Senin (3/5/2021), kita dapat memulai pembangunan dan sebelum lebaran Mariyati dan tiga anaknya sudah menempati rumah yang kita bangun," kata Saharuddin.
Kunjungan KSJ juga ditandai dengan penyerahan bantuan sembako dan bahan pangan lainnya yang dibutuhkan oleh Maryati dan ketika anaknya. (Boim)