OTORITA.ID - Yogyakarta, Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif harus kembali dirawat di rumah sakit, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo datang menjenguknya di RS PKU Muhammadiyah Gamping Sleman, Yogyakarta, Minggu (15/4).
Ganjar tiba di RS sekitar pukul 12.30 WIB. Setelah kurang lebih sekitar 20 menit, Ganjar keluar dari ruangan tempat Buya dirawat.
Menurut Ganjar, saat ini kondisi Buya Syafii baik dan stabil.
"Buya saat saya datang malah langsung disambut. Wah pak gubernur, terimakasih sudah hadir, begitu. Padahal saya baru masuk, belum menyapa beliau sudah semangat sekali," kata Ganjar dalam keterangan resminya yang diterima CNN Indonesia, Minggu (15/5/2022).
Ganjar melanjutkan, dalam pertemuan itu Buya Syafii bercerita banyak hal dalam kepadanya. Salah satunya adalah tentang kondisinya sekarang ini.
"Beliau bilang kondisinya harus istirahat. Tapi tadi beliau ceritanya lancar sekali, bicaranya sangat lancar dan cerita banyak. Ya meski dibantu oksigen, tapi ceritanya masih sangat detil," ucapnya menjelaskan kondisi Buya Syafii.
Buya Syafii, menurut Ganjar, masih ingat betul detil perawatan yang dilakukan. Seperti waktu dokter datang, perlakuan medis, hingga ukuran oksigen yang harus digunakannya.
"Beliau semangatnya luar biasa dahsyat. Tadi cerita banyak sekali dan beliau terlihat seperti biasa, masih sehat," ucapnya.
Ganjar mendoakan agar Buya Syafii Maarif lekas sembuh. Dia menuturkan, tim dokter yang menangani sudah terbentuk dan akan melakukan yang terbaik.
"Mudah-mudahan selama perawatan bisa lancar sampai apa yang menjadi rekomendasi dari dokter. Dan mari doakan mudah-mudahan besok lancar semua yang akan dilakukan tim medisnya," katanya.
Pada Maret 2022, Buya Syafii, juga sempat dirawat di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping, Sleman selama beberapa pekan karena mengalami serangan jantung ringan.
Saat itu, sosok berusia 86 tahun kelahiran Sumatera Barat, 31 Mei 1935 juga diminta lebih banyak beristirahat. Presiden Joko Widodo juga sempat membesuknya."Mari kita berdoa Buya sehat dan tetap semangat, karena banyak yang kita ingin dengarkan dari petuah-petuah beliau untuk bangsa dan negara ini," pungkas Ganjar.
Sementara itu Erik Tauvani, salah satu kolega Buya Syafii hingga berita ini diturunkan belum memberikan jawaban tentang alasan Buya Syafii dirawat di rumah sakit. Pesan yang dikirimkan kepadanya belum mendapat respon. (kum/ugo)
Sumber, CNN Indonesia